Ratusan Mahasiswa Demo Rektor Universitas Pancasila Terkait Kasus Pelecehan Seksual

Ratusan Mahasiswa Demo Rektor Universitas Pancasila Terkait Kasus Pelecehan Seksual

Kasus pelecehan seksual yang diduga dilakukan oleh Rektor Universitas Pancasila hingga kini masih terus bergulir. Usai menjadi viral, Yayasan Pendidikan dan Pembina Universitas Pancasila (YPPUP) secara resmi menonaktifkan Edie Toet Hendratno (ETH) dari posisi rektor, setelah menjadi terlapor dalam kasus dugaan pelecehan seksual terhadap karyawannya, RZ (42) dan D.

Sekretaris YPPUP, Yoga Satrio, mengungkapkan keputusan ini diambil setelah rapat pleno YPPUP pada Senin (26/2/2024).

“Keputusan yang diambil adalah tidak mencopot, melainkan menonaktifkan,” ujar Yoga saat diwawancarai pada Selasa (27/2/2024).

“Penghentian ini berlaku sampai masa bakti rektor berakhir pada tanggal 14 Maret 2024,” tambahnya.

Sementara itu, Ratusan mahasiswa Universitas Pancasila menggeruduk gedung rektorat pada Selasa (27/2/2024) siang. Dalam unjuk rasa tersebut, mahasiswa menuntut rektor yang terlibat dalam kasus dugaan pelecehan seksual terhadap dua staf wanita di lingkungan kampus dicopot.

Dengan membawa spanduk dan pengeras suara, ratusan mahasiswa berkumpul di depan Gedung Rektorat untuk menyampaikan tuntutan mereka.

Rencananya, aksi protes mahasiswa akan terus dilakukan hingga tuntutan mereka dikabulkan oleh pihak kampus.

#beritaterkini#beritaviral#judionline#judislot

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *